Dua warga negara Indonesia (WNI) di Amerika Serikat berusia 17 dan 18 tahun itu mengaku mendapat perlakuan kasar, ditampar hingga dipukul di salah satu stasiun kereta di Philadelphia.
Kedua WNI yang enggan diungkap identitasnya itu mengatakan kepada NBC bahwa kejadian bermula saat mereka sedang menunggu kereta SEPTA di Stasiun City Hall pada Minggu (21/3). Tiba-tiba, empat remaja menghampiri dan mulai melakukan perundungan.
“Satu remaja menampar pipi kanan teman saya dan saya mulai menangis. Remaja lainnya kemudian memukul kepala bagian kiri saya beberapa kali sampai saya terjatuh,” ujar salah satu remaja WNI itu dalam video yang ditayangkan NBC.
NBC juga menayangkan cuplikan video amatir dari kamera ponsel yang menunjukkan satu remaja melontarkan sumpah serapah sembari bertanya alasan anak WNI itu menangis.
Salah satu remaja WNI tersebut yakin perundungan itu merupakan bentuk serangan berdasarkan rasial. Pasalnya, saat itu ada sekitar 15-20 orang lain di stasiun. Namun, para pelaku mendatangi remaja perempuan dan laki-laki dari Indonesia sebelum menghampiri yang lain.